Kamis, 02 Oktober 2014

DRAMA KOREA (K-DRAMA) VS DORAMA JEPANG (J-DORAMA) Hayoo mana yang lebih kalian suka??



Sebelumnya, tulisan ini pernah di terbitkan di Majalah LPM Pena Kampus. dan sekarang saya menerbitkannya lagi agar semakin banyak orang yang bisa membacanya. semoga tulisan ini dapat menjadi inspirasi buat teman-teman yang lain :)

Buat yang suka nonton Drama wajib dibaca yaa... karena dalam kesempatan kali ini saya akan membahas tentang perbedaan-perbedaan Drama dari negari negeri ginseng alias Korea selatan dan negeri sakura alias Jepang. Seperti yang kita tahu, sebutan “drama” dari beberapa negara yang memproduksi drama berbeda-beda separti “Drama” oleh Korea Selatan, “Dorama” oleh Jepang, “Sinetron” oleh Indonesia, dan “Telenovela” oleh Amerika Latin. Tapi kali ini saya khusus membahas tentang perbedaan K-Drama dan J-Dorama. J selamat membaca…

1.      Drama Korea



Saat ini siapa sih yang tidak tahu Drama Korea? Seolah-olah kata itu sudah menjadi sarapan kita sehari-hari di kampus ketika para Korean Lovers (heee termasuk saya juga sih) membicarakan tentang Drama Korea yang baru di tontonnya. Memang saat ini Drama Korea sedang booming banget, sampai-sampai dari nenek-nenek (saya pernah liat nenek nonton) ampe bocah baru brojol (adek gue dirumah juga) pun udah pada pernah nonton Drama Korea. Bener-bener fenomenal ckckckck.... oleh karena itu, sekarang saya akan jelasin K-Drama itu kayak gimana sih...
·         Cerita dan Tema
Drama Korea itu identik dengan kisah romantisme yang mengharu biru. Biasanya kalo nonton Drama Korea, ampe nangis-nangis dan pake acara ngeluarin ingus segala, saking sedihnya (hehe pengalaman pribadi). Dari 36 banyak Drama Korea yang pernah saya tonton sebagian besar ceritanya hampir sama. Cowoknya dari keluarga kaya raya sedangkan ceweknya dari keluarga sederhana. Kemudian cowok dan cewek itu jatuh cinta dan berpacaran. Namun dari keluarga yang cowok atau cewek tidak merestui karena derajat yang tidak selevel, setelah terjadi konflik akhirnya mereka berpisah. Namun pada akhirnya mereka akan bertemu lagi. Selalu kayak itu kan? Contohnya kayak Boys Before Flower (BBF), The Heirs, Nice Guy, Alice in Cheongdamdong dan masih banyak banget deh yang lainnya. Itu baru dari ceritanya, Drama Korea juga sering menampilkan tentang kemewahan atau kegelamoran seperti di drama korea berjudul Alice in Cheongdamdong, di drama ini kita diperlihatkan bagaimana orang-orang korea menunjukkan kegelamoran mereka dengan fashion yang Wooww banget. Tema yang sering disuguhkan pun bermacam-macam seperti cerita kerjaan, perusahaan atau bisnis, sekolah, fashion, music dan lain-lain tapi tetep harus ada unsur kisah romantismenya.
·         Pemain
Kalo kita nonton Drama Korea pasti yang terlihat adalah para aktrisnya yang tuantek-tuentek (maksud gue cantik-cantik,, hee saking alaynya lidah jadi kepeleset deh) bagaikan barbie dan aktornya yang ganteng-ganteng dan biasanya gak kalah cantik dengan pemain ceweknya (naah looooh). Drama Korea memang identik dengan pemain-pemainnya yang cantik-cantik dan ganteng-ganteng yang bikin para penontonnya gemes pengen nyium (hee jadi inget pas nyium layar laptop) saking ngegemesin. Tidak heran penggemar drama korea itu kaum hawa yang sangat mendambakan kisah cinta seperti di drama. Namun banyak yang bilang kalau mereka itu cantik dan ganteng karena operasi, namun ada beberapa nih,... yang katanya memang cantik dan ganteng alami tanpa operasi loo. Contonya Lee Seung Gi (kyaaaa oppa oppa sarangheo ^.^) dan Yoona personil SNSD. Biasanya pemain memang menentukan apakah drama tersebut akan mendapat rating tinggi atau tidak. Kenapa seperti itu? Karena biasanya para fans dari si aktor atau aktris akan selalu pantengin tuh film sampai-sampai gak mau kelewatan sedetik pun (heii kaum alay, bener kan?).
·         Banyak Episode dan Durasi per Episode
Sepengamatan saya, (cie elah pengamatan....) banyak episode pada setiap drama itu biasanya 16 keatas. Saking penasaran sama endingnya, bela-belain nonton sehari semalam biar cepet tahu endingnya (heee gue biasanya gitu kalo hari libur). Terus pas hari senin masuk kuliah, temen-temen pada kaget karena lihat kuntilanak nongol di pagi hari (mata yang cantik berubah jadi mata panda, lah pantesan temen-temen pada kabur di kelas liat gue pagi-pagi). Sedangkan kalau durasi per episode itu biasanya satu jam ke atas bahkan ada yang sampai satu setengah jam per episode (pantesan nonton sehari-semalem gak abis-abis). heeeemmm
·         Honor
Dari berbagai sumber yang pernah saya baca, honor yang diterima oleh para pemain drama korea per episode itu bisa sampai ratusan juta rupiah bahkan ada yang sampai miliaran rupiah per episodenya.Biasanya para pemain K-Drama mendapatkan 60% dari hasil produksi,lumayan besar juga yaa. Contohnya Yoona member SNSD (kakak gue nie.. ^.^), saat tampil dalam drama popular You're My Destiny, Yoona mendapatkan -pendapatan total sebanyak USD 1.000.000,- atau sekitar 9,8 milyar rupiah! Waw Jumlah yang sangat fantastis bukan? ^0^ (daebaakk, kaya mendadak gue). Oh ya, saat ini juga banyak kita lihat para personil boyband dan girl band yang ikut-ikutan nimbrung ke dunia acting karena pendapatan yang didapatkan dari Drama memang lebih banyak dari menyanyi.
Nah.. selain menjelaskan ciri-ciri K-Drama, saya juga akan menyebutkan dimana letak kelebihan dan kekurangan dari K-Drama J
·         Kelebihan
a.       Dari menonton K-Drama, para Korea Lovers jadi bersungguh-sungguh untuk belajar Bahasa Korea (hehehe.... mungkin biar gak nyasar pas ke Korea besok).
b.      K-Drama juga sering menampilkan kebudayaan mereka. Nah dari sana kita bisa belajar bagaimana kebudayaan negara lain dan bisa membandingkan dengan kebudayaan kita (menurut kalian lebih bagus kebudayaan indonesia atau korea?).
c.       Cerita yang di suguhkan sangat beragam meskipun tidak jarang biasanya ending dari setiap drama mirip-mirip atau kalau di lihat secara garis besar, ceritanya mirip namun tetap saja ada sesuatu yang khas dari setiap drama sehingga tidak mudah dilupakan oleh penontonnya.
·         Kekurangan
a.       Ini adalah akibat yang ditimbulkan karena teralalu sering menonton K-Drama, biasanya para Korean Lovers akan membanding-bandingkan negaranya (indonesia) dengan negara korea, hal tersebut akan menimbulkan berkurangnya rasa nasionalisme pada diri orang tersebut.
b.      Memang budaya korea juga sangat bagus, namun ada juga budaya korea saat ini yang tidak baik untuk di tiru, tapi karena terlalu mendambakan hidup seperti di korea maka mereka juga ikut-ikutan meniru budaya yang salah tersebut. Contohnya : orang korea biasanya minum soju (minuman khas korea) untuk melampiaskan rasa sedih, depresi, putus asa maupun gembira. Pakaian korea yang super modis yang memperlihatkan bagian atas dan bawah (kalo orang zaman dulu bilang “baju kekurangan bakal”), membuat para korea lovers juga ingin mengenakan pakaian seperti itu karena artis atau aktris idolanya menggunakan pakaian seperti itu (mungkin biar keliatan mirip kalee).
c.       Jika dilihat dari ciri-ciri yang sudah saya jelaskan di atas, K-Drama memiliki banyak kekurangan seperti pada ceritanya yang selalu memiliki unsur romantisme. Hal tersebut membuat para korea lovers berimajinasi atau berangan-angan memiliki kisah cinta yang sempurna seperti di K-Drama. Padahal yang kita tahu, kisah yang seperti itu hanya ada di drama. Itulah yang membuat para penonton K-Drama menjadi sulit untuk menerima keadaan sebenarnya ketika mereka memiliki masalah yang bersangkutan dengan asmara.(tapi tetap sih itu tergantung dari kita sendiri heee J).

2.      Dorama Jepang (J-Dorama)
 
Sebelum K-Drama populer, J-Drama telah populer lebih dulu looo (meskipun gue gak inget judul J-Drama zaman dulu tapi tetep inget kalo J-Dorama lebih dulu populer daripada K-Drama). Namun saat ini, kepopuleran J-Dorama sudah mulai tetutupi oleh perkembangan K-Drama yang semakin melejit. Disini saya akan mengupas bagaimana kelebihan J-Dorama dibandingkan drama-drama yang lain (biar kita sedikit mengingat J-Dorama, gak hanya K-Drama melulu). Check this out...!!!
·         Cerita atau Tema
Tema yang disajikan oleh para produser J-Dorama sangat unik-unik dan kreatif tapi tetap lebaynya gak pernah ketinggalan (hihihihi maklum biasanya cerita diambil dari anime atau komik) seperti tentang sekolah, action, music, fashion, detektif dan lain-lain. Ceritanya pun biasanya lebih sering menceritakan seseorang yang demi mencapai cita-citanya berjuang dengan sangat gigih agar cita-citanya tercapai, pada dorama My Boss My Hero contohnya. Namun tetap saja disetiap dorama selalu disajikan dengan sangat unik, selain dapat mengambil banyak pelajaran dan motivasi dari Dorama, perut pun akan terus terkocok oleh ceritanya yang kocak (saking lucunya, gue ampe mau pingsan ketawa nonton Dorama My Boss My Hero). Rasanya kita tidak akan pernah bosan menonton J-Dorama, karena cerita yang disugguhkan tidak itu-itu saja (yang belum coba, nonton dah dijamin ketagihan). J-Dorama biasanya tidak hanya disukai oleh para cewek namun para pria pun suka terhadap J-Dorama (contohnya kakak gue yang doyan bener sama J-Dorama).
·         Pemain
Kalau kita perhatikan di setiap Dorama ataupun film, para aktrisnya sangat cantik-cantik kan, namun hal yang berbeda ditunjukkan oleh pemain prianya, biasanya aktornya tidak terlalu ganteng-ganteng kan (eh tapi jangan salah, banyak juga kok aktor jepang yang lebih-lebih ganteng dari aktor korea). Nah itu karena yang dinilai bukan ganteng atau cantiknya tetapi bagaimana karakter dari pemainnya. Sehingga Dorama yang dibuat tidak hanya sekedar Dorama yang bisa menjadi tontonan saja tetapi biasa kita rasakan bagaimana feel dari akting sang aktor atau aktrisnya. Malah dari berbagai sumber yang saya baca, banyak yang berkomentar bahwa sikap dingin, cuek, dan apa adanya itulah yang membuat mereka keren dan banyak disukai seperti tokoh Irie Naoki pada Dorama yang berjudul Ittazurana Kiss.
·         Banyak Episode dan Durasi per Episode
Pernahkah kalian perhatikan berapa lama durasi pada setiap episode J-Dorama? Kalau yang belum tahu, sekarang saya akan menjelaskan berapa banyak episode dan berapa lama durasi setiap episode J-Dorama. Setelah menonton beberapa J-Dorama, yang saya perhatikan adalah banyak episode yang biasanya dibuat pada setiap Dorama adalah 10 sampai 16 episode (hufh..terlalu dikit,, pengennya lebih banyak lagi biar puaasss). Namun dari episode yang sedikit itu, ceritanya sudah sangat singkat, padat dan jelas (gak kayak K-Drama yang terlalu panjang, sampai bosen nonton karena gak selese-selese). Nah, kalau durasi, biasanya 45 menit sampai 1 jam, cukup pendekkan? Itu membuat kita penasaran untuk segera melanjutkan ke episode selanjutnya.
·         Honor
Jika di bandingkan dengan honor pemain K-Drama yang bisa ampe miliaran, honor pemain J-Dorama lebih sedikit karena seperti yang kita tahu kalau K-Drama saat ini sedang sangat di gandrungi, jadinya produser tidak segan-segan untuk membayar mahal actor atau aktris agar drama yang di buatnya memiliki rating tingggi. contohnya saja Yukie Nakama dengan 3 juta yen (Rp 322 juta) dengan rating 14,1%. Sedang Takuya Kimura yg paling populer saja hanya mendapat honor 3,5juta yen (Rp 375 juta) dengan estimasi rating 13,1% (jauh banget kan sama Korea yang dibayar per episode). Nah sedangkan Dorama tidak mementingkan rating drama tetapi lebih bagaimana hasil karya mereka dapat di nikmati oleh penonton.(kan kalo udah banyak yang menikmati pasti dengan otomatis ratingnya juga pasti tinggi). Disinilah salah satu letak perbedaan dari keduanya. Memang sih rating sangat penting tapi gak harus dengan membuat karya asal bisa di tonton kan. >.< . Nah.. tadikan saya sudah menjelaskan dimana letak kelebihan dan kekurangan Drama Korea, dan sekarang giliran J-Dorama yaa.. J check this out!!
·         Kelebihan
a.       Seperti tadi di jelaskan sebelumnya pada kelebihan dari K-Drama, J-Dorama juga sering menunjukkan keragaman budayanya. Seperti ketika ada perayaan tahun baru atau perayaan yang lainnya, mereka akan menggunakan baju adat mereka seperti Yukata dan Kimono. Selain itu, mereka juga sering menampilkan makanan khas jepang yaitu sushi dan ramen (huph.. pengen nyobain >.<). Oh ya,, kita juga jadi sangat suka bahasa jepang dan pasti pengen bisa berbicara bahasa jepang seperti orang-orang jepang. Jadinya, nonton J-Dorama menjadi motivasi untuk belajar bahasa jepang.
b.      Biasanya J-Dorama selalu memiliki pesan yang ingin disampaikan dari setiap dramanya. Contohnya, bagaimana  cara mereka yang dengan sangat gigih berjuang untuk menggapai cita-cita mereka.
c.       Kalau dilihat dari ceritanya, biasanya jepang sering memfokuskan pada satu titik. Misalnya hanya pada kehidupan sekolah saja tidak di campur-campur dengan cerita yang lainnya. Sehingga penonton tidak akan bingung mengambil inti cerita atau pesan dari ceritanya.
d.      Oh ya,, tidak kelupaan juga, cerita kocak selalu mengiringi jalannya cerita dari J-Dorama. Itu membuat para penonton tidak bosan untuk menonton.
·         Kekurangan
a.       J-Dorama dan K-Drama memang memiliki beberapa kemiripan atau persamaan. Seperti tadi kebuyaan mereka yang tidak baik untuk ditiru, seperti kalau di Jepang biasanya para gadisnya sering menggunakan pakaian mini, bahkan mereka juga sering menggunakan pakaian dalaman saja untuk sekedar berjalan-jalan. Sedangkan budaya kita sangat bertolak belakang dari itu (iya kan?).
b.      Banyak yang bilang kalau J-Dorama itu kurangnya karena episodenya yang terlalu sedikit yang bikin jadi kurang seru. (nah loh.. kebanyakan bikin bosen, dikit malah dibilang gak seru,oalah.. mau kalian apa sih?)
c.       Biasanya J-Dorama dan K-Drama sering dibanding-bandingin masalah ketampanan dan kecantikan pemainnya, seperti penjelasan di atas tadi, memang pemain aktris dan aktor Jepang kebanyakan gak secantik dan seganteng di Korea. (lah tapi menurut saya mereka tetep keren kok J).

Yohoo akhirnya selesai juga yaa J. Terimakasih karena telah membaca tulisan saya,, mohon kritik dan sarannya yaa J sebagai motivasi dan evaluasi diri agar bisa lebih baik kedepannya dan bisa terus berkarya.

20 komentar:

  1. Saya suka oguri shun, ikuta toma dan horikita maki,memang shun bukanlah yoon jihooo yg ganteng, tp shun tetaplah shun yang ganteng dan cueks abizss. Toma juga bukanlah lee min ho, tp toma itu mukanya aja dah lucu hahahahahah. Maki kun pun manis bangetzaaa.., oya aku juga suka inoue mao

    BalasHapus
  2. Terimaksih untuk komentarnya,,
    Memang klo berbicara tentang Dorama itu gak ada habisnya karena sangat banyak hal menyenangkan yang kita temukan ketika membicarakannya apalagi menonton.

    BalasHapus
  3. Dorama selalu punya pesan moral..
    Gue ngefans sama atsuko maeda.. Muehehehe..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gue ngefans sama Atsuko Maeda sejak dulu dia jadi idol wkwkšŸ˜‚

      Hapus
  4. Poster dorama palingggg ane gue dipasang>.< ane ska jepang dri Itakis s1 and 2 2013-2015. Furukawa yuki dan Miki Honoka! Dorama emang top bgt! Bikin ngakak smpe perut nggak tahan sakitnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
  5. Menurut saya aktor2 jepang lebih ganteng dari korea. Kalo diperhatikan baik2, orang korea kebanyakan matanya sipiitt banget, saya pribadi kurang cocok ma selera saya hehe...lebih senang liat para artis jepang yang matanya belo...kyk kyoko fukada,hideaki takizawa. Rain matanya terlalu sipit menurutku sih gak ganteng sama sekali!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Anda rasis sekali ya. Memang kebanyakan mereka bermata sipit karena keturunannya

      Hapus
  6. Wah,wah.Kok sependapat ya?Akhir2 ni rada bosan nonton korea krn 16 eps,hampir tiap episode ada aja adegan romantisx.Jujur gue bosan.Jd ingat dulu pas nonton 5 to 9,bakuman LA,ama chihayafuru,sensasinya kok beda banget dari pada nonton korea.And pas nonton my wife have an affair and tau kalau i2 adaptasi jepang.Gue baru sadar,kalau terxta drama jepang lebih buat gue gregetan.Dulu sempat ketagihan anime but krn umur udah gak muda lg and gak bisa liat si tokohx d dunia nyata(jujur gue suka halusinasi dulu pas ketagihan anime)makax migrasi ke drama and kayakx sekarang mau balik lg deh....

    BalasHapus
  7. Full house sama endless love baru saya tonton di 2017 ini (ada perasaan sedih gimana gitu kalau mikir ini sudah dibuat belasan taun lalu) , lanjut ke my love from the another star,secret garden & entah setelah ini apalagi
    šŸ˜¢ setelah nonton pasti searching biodata pemainnya, saya merasa dapat obat dr kekecewaan atas mutu sinetron yg sering asal2an sampek hampir 10taunan males nonton sinetron di tv...ya tuhan kenapa saya jadi suka nonton drama di umur segini, padahal dulu suka ilfil sama orang2 yg kerajingan drama korea...

    BalasHapus
  8. balik ke selera masing2 sih ya, kalo saya pribadi lebih milih dorama jepang, tema yang diambil disetiap judul itu unik dan cerita didalamnya juga kadang jadi motivasi. Untuk aktor dan aktris memang ga secantik korea tapi disitulah saya bisa membedakan wajah setiap aktor/aktrisnya, di drama korea kadang wajah antara satu aktor/aktris mirip2 jadi susah ngebedain wkwkwk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mungkin karena di korea yang selebnya banyak yang operasi plastik. Makanya banyak aktor atau artis korea yang keliatan mirip. (maaf untuk penggemar Kdrama)..

      Hapus
  9. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  10. jujur gua lebih suka japanese dorama..

    jadi gini..



    nah gitu.. ok

    BalasHapus
  11. kalo mimin jujur lebih suka mana min jdrama ato drakor.wkwk

    BalasHapus
  12. aku udah pernah coba berkali2 nonton drama korea, banyak judulnya dan banyak pula yang aku drop alias ga diterusin lagi. kurang berbobot sih ceritanya, kebanyakan mengutamakan percintaan sementara aku bukan penggemar genre romantis (yha, aku cewek tapi aku ga suka romantis2an.. geli banget lol)

    sementara tiap nonton jdrama pasti langsung suka, ya jdrama pasti ada genre romantisnya tapi pilihan buat non romantis juga ada. Aku paling suka genre komedi, fantasy sama horor, salah satu jdrama paporit aku banget itu Yuusha Yoshihiko, Serirei no Moribito sama Doctor X. Aku suka karena kebanyakan jdrama ga fokus sama percintaan hehehe dan lagi karena basicnya emang doyan nonton anime yang notabene ga berat di percintaan/romantis2nya

    BalasHapus
  13. Klo aku lebih suka kdrama karena gambarnya bagus enak di pandang trus latarnya bagus walau setiap genre romantis tapi tetap ada pesan moralnya apalagi yg meranin cha eun woo,walau dia boyband tapi bisa jadi actor trus ganteng real dari bayi buktinya foto masa kecilnya gak ada berubah no make up aja ganteng apa lagi make up, tapi aku juga suka drama jepang walau aku gak terlalu suka dengan jejepanga gue akui bagus ceweknya juga imut alami no make up gitu,perempuan jepang emang best cantik alaminya tapi klo soal make up ama style korea juga best

    BalasHapus
  14. Biar gak ganteng dan gak terlalu cantik tapi setidak nya para aktor jepang wajah nya original tanpa oplas. Ganteng dan cantik nya natural, gw jarang nonton drama paling nonton kamen rider doang tapi ya ada drama2 nya juga didalamnya šŸ˜šŸ˜šŸ˜

    BalasHapus
  15. Wah kalau saya sih lebih suka dorama jepang terutama yg genre detective, politik, dan ekonomi. Pesan moralnya banyak banget, dan karakternya pun menjiwai..Jalan ceritanya juga bikin gregetan, strategical..Dulu pas kecil sukanya Detective Conan. Lalu ternyata sya jadi tau ternyata banyak juga genre detective lainnya selain Detective Conan yg bahkan lebih mantaappp..
    Semenjak saya pertama kali nonton Tantei Gakuen Q, Bloody Monday..waww..gilaa, actingnya dan strateginya bener2 menantang. Dan menurut saya justru lebih banyak actor dan actress Jepang yg ganteng2 n cantik2 juga secara alami bahkan tanpa oplas..semenjak nonton dorama saya jadi kenal banyak actor n actress jepang yg trnyata mereka juga sekaligus seiyuu anime.
    Actor/actress yg saya suka Ryunosuke Kamiki (dorama Tantei Gakuen Q), Ryosuke Yamada (dorama Tantei Gakuen Q), Chinen Yuri (dorama Scrap Teacher), Takeru Satoh (dorama Bloody Monday), Haruma Miura (dorama Bloody Monday), Shida Mirai (dorama Tantei Gakuen Q), Kawaguchi Haruna (dorama Kindaichi Shonen no Jikenbo Neo)...dan maasih banyak lagi lainnya yg kalau disebutkan satu per satu bisa jadi novel kayaknya XD...Dan memang keunggulan dari dorama Jepang adalah penampilan dan penempatan karakter yang pas dengan actor/actressnya dari ujung rambut sampai ujung kaki XD...

    BalasHapus
  16. Mau tanya nih min, kalo korea kn biasa disebut oppa/ahjusshi kan, kalo jepang apa? Husbu itu buat anime doang kan?

    BalasHapus